Begini Komentar Polisi Soal Sunmori Bikers di Kawasan Ring 1 yang Berujung Pemukulan

MOTOR Plus-Online.com - Ini kata polisi soal sunmori bikers di kawasan ring 1 dan berujung pemukulan.

Akhir-akhir ini sedang viral video di dunia maya tentang para bikers yang sunmori melewati kawasan ring 1.

Apesnya tiba-tiba para bikers tersebut dihentikan oleh petugas, beberapa di antaranya pun coba memutar balik.

Video ini menjadi viral di media sosial Instagram, salah satunya diunggah oleh akun @agoez_bandz4.

Baca Juga: Viral Rombongan Biker Dihadang Petugas Saat Sunmori, Paspampres Langsung Bereaksi

Baca Juga: Emak-emak Tabrak Motor Paspampres Pengawal Jokowi Sampai Terjungkal

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

A post shared by Agoez Bandz Official (@agoez_bandz4)

Peristiwa ini diketahui terjadi di Jalan Veteran III, belakang Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, yang termasuk kawasan ring 1.

Nah pertanyaannya, apakah area ring 1 harus selalu dalam keadaan steril?

Menanggapi kejadian viral ini, Kasatlantas Jakarta Pusat Kompol Lilik memberikan penjelasan.

"Biasanya kalau ada RI 1 atau R2 bermalam di Istana yang berada di jalan Veteran III pasti akan kita tutup. Kalau tidak bermalam pasti kita buka," kata Kompol Lilik dikutip dari GridOto.com.

Baca Juga: Komunitas Suzuki GSX Owner Indonesia (SUGOI) Adakan Sunmori ke Pantai

Sebagai pengingat, menurutnya area sekitar Monas tidak boleh digunakan sebagai tempat melakukan aksi kebut-kebutan.

Bahkan untuk sekadar berkumpul atau berkerumun pun juga dilarang brother.

Hal ini ternyata sudah menjadi aturan yang telah ditetapkan oleh pemerintah.

"Sebenarnya tidak ada larangan melewati kawasan tersebut, mau jalan umum atau area Ring 1 enggak ada masalah. Tapi jika sudah knalpotnya bising jelas tidak boleh," ucapnya.

Istimewa

Rombongan moge yang tertangkap petugas setempat di jalan Veteran III, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Viral Video Emak-emak Naik Motor Terobos Tol Lagi, Dendanya Bikin Tekor

"Terkait rombongan moge bersuara bising yang melewati jalur tersebut memang salah. Knalpot itukan sudah ada ambang batasnya," lanjut Kompol Lilik.

"Jika kami ada disitu pasti akan kami tilang, karena itu sudah masuk dalam melanggar lalu lintas yakni melebihi batas kecepatan dan suara bising," tegasnya.

Kompol Lilik juga menegaskan, jika ingin ngebut-ngebutan sudah ada tempatnya, yaitu di sirkuit balapan dan bukan di jalan umum.

"Bukan di sini, apalagi ini kawasan ring satu," ucap Kompol Lilik.

Baca Juga: Keren Nih, Darmawisata Para Pecinta Tril Tua Keliling Jogjakarta

Nah kejadian ini semoga menjadi pengingat untuk brother ya.

Sunmori sah-sah saja, namun harus tetap taat peraturan lalu lintas dan tidak membahayakan diri sendiri ataupun orang lain ya brother!