Setupnya menurut Ahonk sudah cukup, buat settingan mesin yang sudah bore up.
Berhubung Ahonk kerja di Kedai Riders Ciledug, Tangerang, spek mesinnya digarap komperhensif.
Baca Juga: Honda PCX 160 Dibongkar Mesinnya, Kok Pemilik PCX Sampai Vario Kecewa?
"Bore up pakai blok KTC 60 mm, dan stroke up 2 mm," tukas pria berbadan besar ini.
Klep pilih ukuran 30/25, dengan throttle body 34 mm serta TPS dari 4S1M.
Lonjakan tenaga lebih besar, disalurkan ke racikan CVT seperti roller mix 7, 8 dan 10 gram.
"Per CVT pakai 2.000 rpm, lalu mangkoknya di-kartel dan kampas ganda pakai Yamaha NMAX old," ungkap Ahonk.
Baca Juga: Modifikasi Motor Honda Vario 125 Milik Driver Ojek Online Tangan Satu
ECU juga ganti BRT Juken 5 Racing Turbo, filter udara Ferrox dan knalpot CMS yang modelnya standar racing.
"Ini knalpot CMS gen 1, barangnya sudah langka dan lebih nge-plong, cocok buat mesin bore up," lanjut Ahonk.
Beberapa detail dekat mesin juga dirubah, seperti extra fan radiator serta hugger Honda Airblade 125.
"Enak sih garap Honda Vario 125 old agar kencang, lari 120 km/jam juga mudah biarpun badan gue gede hehehe," tutup Ahonk.
Data Modifikasi :
Ban depan : Corsa R46 90/80-14
Ban belakang : Mizzle MR-X 90/80-14
Pelek : Daytona GP Wheel
Disc brake : KTC 260 mm
Kaliper : Brembo 2P Big Red Logo
Selang rem : Hel
Master rem : KTC
Gas Spontan : KTC
Hand Grip : Harri's Italy
Spion : Honda Click
Projector : Gen 3 70 watt by Pak Wiet Custom
Sokbreker belakang : Ohlins HO545
Hugger : Honda Air Blade Vietnam
Blok mesin : KTC 60 mm + stroke up 2 mm
Klep : 30 / 25
TB : 4S1M 34
TPS : 4S1M
Knalpot : CMS Gen 1
ECU : Juken 5 Racing Turbo
Filter Udara : Ferrox
CVT : Roller mix 7 ,8 ,10 gram by Kedai Riders
Per CVT : 2.000 rpm
Keyless SE
Extra FAN
Penulis | : | Reyhan Firdaus |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR