Baca Juga: Jorge Lorenzo Sebut Valentino Rossi Telah Mengecewakannya dan Fansnya
Keunggulan waktu tersebut cukup membuat Pedro Acosta selamat dari kejaran Darryn Binder di lintasan lurus start/finis untuk memastikan kemenangan.
Memenangi balapan dari jalur pit stop merupakan pencapaian yang langka di MotoGP.
Perlu diketahui, Pedro Acosta lahir pada 25 Mei 2004 di Murcia, Spanyol.
Darah pembalap didapat Pedro Acosta dari ayahnya yang merupakan mantan pembalap motor sebelum beralih profesi menjadi nelayan.
Baca Juga: Finis Tanpa Poin di MotoGP Doha 2021, Valentino Rossi Salahkan Ban
Mengidolakan sosok Kevin Schwantz dan Casey Stoner, Pedro Acosta mulai menapaki jalur juara sejak usia muda.
Karier anak bungsu dari tiga bersaudara tersebut makin menanjak setelah menjadi kampiun ajang Pra-Moto3 di Spanyol pada 2017.
Atas aksinya, Pembalap senior Valentino Rossi sampai mengaku kekaguman terhadap pembalap muda tersebut.
"Pekan lalu dia sudah impresif, tetapi hari ini dia start dari pitlane dan lap demi lap memperbaiki posisinya," kata Valentino Rossi dalam wawancara dengan MotoGP.
Baca Juga: Wow, Video Napak Tilas 25 Tahun Perjalanan Karier Balap Valentino Rossi Di MotoGP
"Dia juga membawa pembalap lain ke grup terdepan tetapi terutama ketika tiba di grup terdepan dia mampu menyalip pembalap lain."
"Kemudian pada lap terakhir dia mampu menciptakan jarak, jadi penampilannya sangat impresif dan selamat untuknya," sambung pembalap berjuluk The Doctor.
Bahkan saat ditanya apakah dia akan balap bareng dengan Pedro Acosta, Rossi langsung mengiyakan.
"Hahaha. Ya, saya akan menunggunya," jelas pembalap Petronas Yamaha SRT.
"I'm waiting for him!" ????@ValeYellow46 was one of the many riders blown away by @37_pedroacosta's monumental Losail victory! ????#DohaGP ???? pic.twitter.com/STXqTXoBFU
— MotoGP™???? (@MotoGP) April 6, 2021
| Source | : | |
| Penulis | : | Erwan Hartawan |
| Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR