Adapun insentif diberikan kepada peserta yang telah menyelesaikan pelatihan, mengisi ulasan progam Kartu Prakerja, dan mendapat sertifikat pelatihan.
Para peserta ini mendapat insentif sebesar Rp 3,55 juta, yang terdiri dari biaya pelatihan Rp 1 juta, insentif pasca pelatihan Rp 600.000 per bulan selama 4 bulan, dan insentif survei Rp 50.000 per survei untuk 3 kali survei.
Sebagai informasi, insentif Kartu Prakerja telah diterima oleh 2,5 juta peserta senilai Rp 2,5 triliun hingga tanggal 22 April 2021.
Pemerintah sendiri menganggarkan dana Rp 20 triliun untuk program unggulan pemerintah di masa pandemi Covid-19 tersebut. Anggaran ini naik dari sebelumnya hanya Rp 10 triliun.
Baca Juga: BRI Umumkan Penerima Bantuan Pemerintah Rp 1,2 Juta Segera Cek dari HP Mungkin Anda Salah Satunya
Program Kartu Prakerja gelombang 17 akan dibuka
Manajemen pelaksana program Kartu Prakerja memastikan kuota gelombang 17 akan tersedia sebanyak 44.000 orang.
Seperti diketahui, gelombang 17 ini merupakan gelombang tambahan program Kartu Prakerja pada semester pertama tahun ini.
Kuota 44.000 untuk gelombang 17 ini berasal dari pemulihan status kepesertaan penerima Kartu Prakerja yang dicabut dari gelombang 12-16.
Pencabutan status kepesertaan itu dikarenakan para penerima Kartu Prakerja belum melakukan pembelian pertama pelatihan selama masa yang ditentukan.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR