Perintilan Menarik yang Membuat Motor Lo Kelihatan Tetap Clean

Fathia Yasmine - Sabtu, 26 Juni 2021 | 09:00 WIB
Dok. Motoflow
Ilustrasi perintilan riding

MOTOR Plus-Online.com - Industri kreatif di Tanah Air semakin berkembang dan menarik. Dengan menghadirkan produk-produk yang berkarakter dan berdesain orisinal, para pelaku industri kreatif terus memberi warna khas yang unik dan enggak ada habisnya buat diulas.

Saat ini, enggak sedikit juga pelaku industri kreatif yang mulai menujukkan kepedulian khusus terhadap lingkungan. Sikap itu membuat brand yang diusung punya nilai lebih.

Edukasi soal Trash Properly semakin sering digaungkan oleh pelaku industri kreatif karena sadar bahwa limbah dari setiap industri semakin menumpuk. Hal itu jadi masalah bersama.

Contoh kecil, limbah dari industri kreatif di bidang otomotif, khususnya perbengkelan custom. Banyak sekali sisa-sisa produk yang terbuang saat proses kreatifnya.

Baca Juga: Hasil FP1 Moto3 Belanda 2021, Pembalap Indonesia Raih Hasil Segini

Untungnya, banyak pelaku usaha custom dan brand yang berkaitan dengan culture motor mulai mengusung Trash Properly. Bahkan, mengajak konsumennya untuk ikutan punya kebiasaan Trash Properly.

Dok. Motoflow
Gantungan kunci dari limbah ban bekas

Chandra Perdana Murti, penggagas event BBQ Ride, menceritakan terobosan dan inovasinya untuk terlibat aktif dalam pengelolaan limbah. Salah satunya, membuat produk-produk yang sebenarnya perintilan pelengkap gaya buat penggemar motor custom dari limbah bengkel.

"Ada beberapa produk perintilan yang kita kembangkan, dimana bahan bakunya adalah dengan memanfaatkan limbah dari bengkel yang banyak sekali jumlahnya," ungkapnya ketika ditemui dalam sebuah event otomotif di Paskal, Bandung, Jawa Barat, Minggu (9/5/2021).

Chandra kemudian memperlihatkan beberapa produk perintilan yang sedang dibuatnya. Walaupun terbuat dari bahan baku limbah bengkel, ternyata produk-produk itu enggak kalah keren. Kalau dipakai, selain menambah aksen buat gaya, riding juga lebih clean.

Baca Juga: Buruan Sikat Bantuan Modal Usaha dari Pemerintah Rp 200 Juta, Syaratnya Punya NPWP

Beberapa produk yang ditunjukkan Chandra adalah dompet STNK dan beberapa model gantungan kunci berbahan baku ban bekas. Ada juga helm yang terbuat dari sisa pembakaran dan diolah kembali menggunakan resin. Model-modelnya cocok banget buat penggila motor custom.

"Kalau ide bikin perintilan dari barang bekas sih sebenarnya sudah banyak yang duluan. iKami hanya coba dari segmen otomotif, terutama limbah bengkel," sambung Chandra.

Menyulap benda-benda yang sebelumnya sudah dicap sampah dan enggak bernilai menjadi karya kreatif buat Chandra cukup menantang.

Dok. Motoflow
Dompet kecil serbaguna yang bisa dibawa saat riding

Kalau disinggung soal harga, ia menganggap produk-produk perintilan hasil olahan limbah bengkel ini bisa bersaing dengan produk sejenis yang sering dipakai pehobi motor custom. Namun, menurutnya perlu ada edukasi khusus supaya bisa jadi produk yang punya nilai lebih di mata konsumen.

Karena mengusung konsep unik, kreatif, dan hadir sebagai buatan lokal yang orisinal, menurut Chandra, semestinya produk-produk semacam ini bisa jadi winning product yang bersaing.

"Khusus produk-produk yang ini nanti kita akan buat ada edukasi khusus ke konsumen dengan menyebutkan bahan bakunya. Jadi sekalian edukasi untuk bisa lebih kreatif dalam mengolah limbah dan sampah dari bengkel yang jumlahnya banyak banget," katanya.

Enggak cuma menghadirkan produk perintilan berbahan limbah bengkel, tim BBQ Ride juga sekarang ini sedang giat-giatnya melakukan riset pemanfaatan limbah dari bengkel untuk bahan dasar produk kreatif. Tujuannya, agar semakin banyak limbah bengkel bisa diserap sebagai sebuah kebutuhan yang bernilai.

Baca Juga: Cepetan Bayar Pajak Kendaraan Online Makin Gampang, Begini Caranya Bro

Yup, memiliki kepedulian terhadap sampah dan mampu mengolahnya menjadi sesuatu yang bermanfaat itu keren. Apalagi mampu mengarahkan potensinya ke dunia industri kreatif seperti yang dilakukan BBQ Ride. Sedap sekali bukan? Yuk, lihat barang-barang unik yang dibuat dengan Trash Properly lainnya di sini.

Penulis : Fathia Yasmine
Editor : Sheila Respati

KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA