Dia dimintai sejumlah uang tebusan, jika ingin sepeda motornya dikembalikan.
Ari menyebut, pelaku juga mengajaknya bertemu secara langsung untuk mendapatkan uang tebusan tersebut.
"Jam 23.00 WIB ada yang telepon, bilang motor ada di dia. Tapi dia minta duit Rp 1,8 juta buat tebus. Ngajak ketemu di dekat Rumah Sakit Medika BSD," kata Ari.
Menurut Ari, pelaku langsung menutup telepon sebelum dia menjawab permintaan tersebut.
Dia pun memilih untuk segera melaporkan peristiwa pencurian yang dialaminya ke kepolisian.
"Suaranya cowok. Pas mati, di telepon balik enggak aktif sampai sekarang. Enggak tahu dapat nomor (telepon) dari mana," ungkap Ari.
Wah brother harus ekstra hati-hati lagi nih saat memarkir sepeda motor kalian!
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Curi Motor di Serpong, Maling Ini Telepon Korbannya dan Minta Uang Tebusan Rp 1,8 Juta"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR