"Kami ingin melatih orang-orang, seperti yang kami lakukan dengan Fabio Quartararo, dan idealnya adalah membawa pembalap yang tidak memiliki pengalaman di MotoGP sebelumnya,” tambahnya.
Razlan Razali juga mengungkapkan bahwa wacana Franco Morbidelli menggantikan Maverick Vinales di tim pabrikan.
"Franco, meski tidak dikonfirmasi secara resmi, harus menggantikan Maverick Vinales di tim pabrikan pada 2022," tegas Razali.
“Ini adalah perkembangan alami. Itu adalah mimpinya dan kami tidak bisa menolaknya jika Yamaha memanggilnya," akunya.
"Padahal, kami sudah memberinya lampu hijau , sekarang diskusi ada di tangan pabrikan dan VR46 yang mewakili kepentingan Franco,” sebut Razali.
Dengan begitu, dia menerima untuk memulai musim depan dengan dua pembalap pemula.
Kami tahu bahwa mereka tidak akan datang dari WSBK, namun dari Moto2 sebagai tempat berkembang.
Razali memiliki Jake Dixon dan Xavi Vierge, sayangnya mereka jauh dari kata meyakinkan.
Baca Juga: Bukan Karena Dapet Motor Jadul, Ini Masalah Murid Rossi di MotoGP 2021
Source | : | Paddock-GP.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR