"Bahkan sampai saat itu, hanya pembalap yang tahu. Ini adalah pertaruhan dan terkadang Anda memiliki keberuntungan yang Anda butuhkan untuk membuat risiko itu sepadan," sambungnya.
"Berbicara itu mudah dan bertindak adalah hal yang sulit. Hari ini seperti itu," ungkap Puig.
Lalu, penilaian yang sangat berbeda diberikan Puig untuk rekan setim Marc, yaitu Pol Espargarò yang tidak pernah menemukan setingan terbaik dengan Honda RC213V karena kurangnya cengkeraman di ban belakang.
Hal ini tentu tidak memungkinkannya untuk membalap sesuai keinginannya dan memanfaatkan potensi penuh motornya.
"Pemahaman antara Pol dan motornya adalah hal negatif. Itu jauh dari kemampuannya dan tidak mencapai potensi penuh dari motornya," sebut Alberto Puig.
"Dia menderita dan kami harus bekerja dengannya untuk mengatasi situasi ini,” tutup Alberto Puig.
Baca Juga: Mantan Bos Honda Dan Ducati Kritik Keras HRC Gegara Omongan Pembalapnya
Source | : | tuttomotoriweb.it |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR