Drone tersebut akan terbang di atas langit pada ketinggian 120 meter dan memiliki radius survei sekitar 2 kilometer.
Waktu untuk terbang selama 40 menit sebelum kembali ke pangkalan untuk mengganti baterai dan bertugas memantau jalan raya lagi.
Saat pengujian sejak tahun 2018, lebih dari 55.000 kendaraan yang dicurigai berhasil tertangkap kamera drone ini.
Masing-masing drone memiliki 500 jam terbang, dan lebih dari 600 pelanggaran lalu lintas berhasil terekam.
Baca Juga: Bikers Musti Tahu, Daftar Kode Pelat Nomor yang Paling Dipantau Polisi
Pelanggaran tersebut seperti tidak menggunakan sabuk pengaman, menggunakan telepon saat berkendara, dan lain-lain.
Karena keberhasilan itu, alhasil pihak kepolisian lalu lintas Spanyol menambah armada drone tersebut.
Semua drone ini akan disebar di kota-kota besar Spanyol seperti Madrid, Coruña, Zaragoza, Valladolid, Seville, Malaga, Valencia, dan lain-lain.
Nah kalau menurut brother gimana, kira-kira penggunaan drone oleh polisi Spanyol ini cocok gak diterapkan oleh polisi lalu lintas di Indonesia?
Source | : | Visordown.com |
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR