"Saya sangat kesal dengan motor saat semuanya berjalan buruk," sambungnya.
"Dan saat Anda marah, Anda tidak fokus dengan apa yang harus dilakukan," tambahnya.
"Jadi saya belajar untuk tenang di situasi sulit. Makanya sekarang saya lebih kuat dibandingkan tahun lalu," lanjutnya.
Menariknya Fabio Quartararo sempat bertemu dokter psikologi olahraga.
Baca Juga: Jelang MotoGP Aragon 2021, Pedro Acosta Resmi Naik Motor Moto2 Tahun Depan
Yamaha M1 juga mendapat upgrade sehingga lebih cepat dari sebelumnya.
"Menurut saya, saya balapan sangat untuk bersenang-senang," tambah Quartararo.
"Saya memimpin kejuaraan dunia dan hasilnya memuaskan, tetapi saya juga balapan seperti sedang ujian, saya hanya berusaha menjadi tercepat," sambungnya.
"Saya telah membuat kemajuan besar dalam hal pengalaman dan gaya balapan," lanjutnya.
Baca Juga: Jelang MotoGP Aragon 2021, Pembalap Ini Ngaku Gak Cocok Sama Motornya
Source | : | tuttomotoriweb.it |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR