"Saya dilapori warga, dikiranya ada pengeroyokan ternyata pembunuhan," kata Kusairi dikutip dari TribunJateng.com, Kamis (9/9/2021).
Kusairi tidak menyangka pemuda yang dikenal pendiam itu tega membunuh ibunya.
Selain itu, para tetangga menganggap keduanya juga tidak pernah ada percekcokan sebelumnya.
"Dalam satu rumah itu ada empat orang. Suami istri dan dua anak, tetapi suami sedang berada di Kalimantan dan mereka disini sudah ngontrak empat bulan," ungkapnya.
Namun demikian sang Ibu dikenal baik oleh masyarakat.
"Mereka jualan bubur, ibunya yang masak dan anaknya yang berdagang. Tapi, anaknya dikenal pendiam," jelas Kusairi.
Dugaan sementara, pelaku tega menghabisi korban lantaran emosi tidak dibelikan sepeda motor.
Kasatreskrim Polres Cilacap, AKP Rifeld Constantien Baba membenarkan kejadian tersebut.
Baca Juga: Geger Debt Collector Tarik Paksa Motor Emak-emak, Begini Kelanjutannya
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR