Apalagi menurutnyam era kejayaan komiditas bahan mentah sudah mulai berakhir.
Oleh karenanya, Indonesia harus berani mengubah struktur ekonomi secara bertahap.
"Masuk ke industrialisasi, menjadi negara industri yang kuat dengan berbasis pada pengembangan inovasi teknologi," tegas Jokowi.
Menurut Jokowi, saat ini Indonesia memiliki cadangan nikel terbesar di dunia.
Dengan potensi ini, dirinya yakin bahwa dalam tiga hingga empat tahun ke depan melalui manajemen pengelolaan yang baik Indoensia bisa menjadi produsen utama produk barang jadi berbasis nikel.
"Seperti baterai lithium, baterai listrik, baterai kendaraan listrik. Hilirisasi ndustri nikel akan meningkatkan nilai tambah biji nikel secara signifikan. Jika diolah menjadi cell baterai nilainya bisa meningkat 6 sampai 7 kali lipat," kata Jokowi.
Baca Juga: Wow, Valentino Rossi Bakal Rilis Sepeda Listrik VR46, Ada Edisi Spesial Cuma 46 Unit!
Source | : | YouTube |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR