3. Hindari Bawa Beban Berat
Jangan bebani kendaraan dengan muatan yang melebihi saran pabrikan.
Jika beban berlebih, artinya suspensi juga harus bekerja keras.
Efeknya, komponen shockbreaker akan cepat aus dan sulit bekerja maksimal.
Kalau sudah seperti ini, bodi motor akan terasa mudah goyang ketika dikendarai.
4. Jangan Pasang Anting-Anting Peninggi
Untuk sok belakang tidak dianjurkan sekali untuk menambahkan anting-anting shock.
Baik untuk menambah tinggi posisi atau sekedar untuk gaya.
Karena bisa bikin fungsi kerja shockbreaker akan terganggu atau sama sekali tidak akan berfungsi.
Dan membuat fungsinya berjalan kurang baik.
Baca Juga: Grup Yamaha NMAX Langsung Geger Cuma Modal Gergaji Besi Sokbreker Langsung Empuk
5. perhatikan bagian tabung silinder shock depan (stanchion)
Jika kotor atau habis kehujanan bersihkan dengan menggunakan air biasa.
Setelah itu keringkan dengan menggunakan lap yang bersih hingga benar-benar kering.
6. Lakukan Penggantian Oli Sokbreker
Jika pemotor merasakan ayunan shockbreaker depan motor jadi enggak enak, segera lakukan penggantian oli shockbreker.
Biasanya penggantian oli dilakukan 2-3 tahun sekali.
Dijarak waktu tersebut oli pada shock bagian sudah encer dan daya redam shock motor menjadi berkurang.
Source | : | berbagai sumber |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR