Data lain MOTOR Plus dapat dari pihak Badan Pajak dan Retribusi Daerah DKI Jakarta.
Dari data-data yang dikumpulkan kemudian dihitung mana yang depresiasinya paling rendah.
Dengan begitu barulah didapatkan pemenangnya.
Tetapi pada MPA 2021 yang rencananya akan digelar bulan September ini ada sedikit perbedaan.
Karena di tahun ini salah satu variabel data yang dipakai adalah NJKB dari data Kemendagri.
Selain itu juga menggunakan data yang didapatkan MOTOR Plus dari e-commerce.
Nah dari total 37 motor yang bersaing di kategori Best Resale Value, pada kelas motor bebek diisi oleh 3 motor yang bertarung.
Kelas bebek ini memang terbilang kelas yang nominasinya paling sedikit dibandingkan kelas lain.
Tapi meski begitu, persaingan kelas bebek ini tetap ketat lho.
Baca Juga: Jelang MOTOR Plus Award 2021, Intip Motor Bebek Yang Jadi Nominasi Best Total Cost Of Ownership
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR