Tak hanya itu, ganjil genap pun berlaku di tempat wisata, agar mobilitas wisatawan dapat berkurang.
"Semua tempat wisata sudah dilakukan ganjil genap," katanya.
Selain itu, Pemerintah Kabupaten Bogor dan Cianjur setuju kebijakan ganjil genap di jalur Puncak, Bogor, Jawa Barat, berlaku secara permanen.
Artinya ganjil genap Puncak Bogor akan berlaku setiap akhir pekan untuk mengurangi potensi kemacetan parah.
Baca Juga: Jangan Kaget Liburan Ketemu Ganjil Genap di Tempat Wisata, Titik Ini Dijaga Ketat
Hal tersebut sejalan dengan tingkat kepadatan kendaraan yang terus naik dan efektifnya penerapan aturan ganjil genap untuk menekan mobilitas warga.
Adapun salah satu dari penanganan jangka panjang yang dimaksud olehnya ialah pembangunan jalur Puncak II atau poros timur tengah.
Menurut Bupati Cianjur Herman Suherman, keberadaan jalur Puncak II selain sebagai solusi mengatasi kemacetan di jalur utama, juga bisa membangkitkan potensi-potensi wisata di wilayah terkait.
"Jadi keberadaannya memang sangat strategis, tak hanya bagi warga Cianjur, juga bagi warga Bogor dan pengunjung,“ kata Herman.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Klaim Ganjil Genap di Puncak Bogor Kurangi Mobilitas Kendaraan 20-25 Persen" dan "Bupati Cianjur Sebut Ganjil Genap Bukan Solusi Utama Kemacetan di Puncak"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR