"Saya Bonar meminta maaf atas kesalahpahaman ini. Dan saya berjanji kepada Polda Sumatera Utara untuk lebih bijak dalam menggunakan media sosial," ucap Bonar.
Selain Bonar, Andrean Jeremy selaku pemilik kendaraan, juga mengaku salah atas video yang viral itu.
"Saya memohon maaf sebesar-besarnya kepada Polda Sumatera Utara dan netizen atas video hoax yang beredar," kata Andrean Jeremy.
Bonar dan Jeremy juga berjanji tidak asal menyimpulkan suatu kejadian tanpa mencari kebenarannya terlebih dulu.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral, Knalpot Sitaan Dijual di Marketplace, Ini Kata Polrestabes Medan"
Source | : | Kompas.com,TikTok |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR