Setelah itu ganti dengan oli baru dan bisa jalan normal kembali.
Kalau punya waktu lebih, servis di bengkel untuk bongkar CVT.
Air yang masuk CVT bisa melunturkan pelumas-pelumas yang ada di puli CVT bagian belakang.
Setelah itu, jangan lupa juga menguras tangki bensin motor.
Karena meskipun tangki motor memang dirancang agar kedap, tetap ada resiko air masuk ke dalam.
Nah jika memang ada air di tangki bensin, air bisa masuk ke komponen lain dan berujung kerusakan ketika brother coba paksa hidupkan motor.
Rahmat, owner bengkel Kedai Riders, Ciledug, Tangerang, menjelaskan efeknya.
“Kalau sampai masuk ke ruang bakar tentu berbahaya, terutama buat motor injeksi yang dilengkapi berbagai sensor elektronik,” ujar Rahmat.
Baca Juga: Masuk Musim Hujan, Awas Motor Matic Bisa Mati Jika Lewati Genangan Air Segini
Source | : | Berbagai Sumber |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR