Balapannya sedikit agresif, bahkan saat bersaing untuk posisi pertama di dua lap terakhir dengan Max Biaggi.
Valentino Rossi membuat 'Roman Emperor' begitu julukan Max Biaggi melebar karena motornya menyenggol, setelah itu posisi pertama diambil alih dan Rossi menjadi pemenang dan Biaggi di posisi kedua.
"Sebelum menuju podium, saya melihat Biaggi menyuruh saya bergerak cepat naik ke atas (tempat podium), matanya merah, sangat terlihat kalau dia emosi," ujar Valentino Rossi.
"Setelah itu kami adu mulut saling menyalahkan, dia mulai menampar, aku pukul balik."
"Saling tampar dan baku hantam terjadi di belakang podium, sampai akhirnya panitia memisahkan kami untuk segera ke podium," lanjut Valentino Rossi.
Baca Juga: Banyak Fakta Menarik Valentino Rossi Resmi Pensiun Dari MotoGP, Apa Saja Tuh?
"Di podium, kami bersalaman, tanpa tatap muka," tambah Rossi.
"Seakan semuanya tidak terjadi apa-apa di depan ratusan fotografer," sambungnya.
Menurut seorang panitia GP Catalunya, Valentino Rossi menonjok Max Biaggi setelah balapan.
Kabarnya Valentino Rossi terpancing emosi setelah Max Biaggi sengaja mendorong manajernya.
Valentino Rossi mendaratkan pukulan keras ke wajah Max Biaggi saat emosi meningkat dan mereka langsung dipisahkan.
Source | : | Otorace.gridoto.com |
Penulis | : | Didit Abdillah |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR