MOTOR Plus-online.com - Akhirnya bisa tidur nyenyak, baut di bodi motor zaman now alias saat ini sudah pakai model rivet karena ini.
Biasanya, baut yang ada di motor punya 'bolongan' di sisi atasnya, untuk dikencangkan dengan obeng.
Nah, sekarang sudah banyak motor yang memakai baut model rivet.
Yup, motor-motor kekinian sudah memaki baut model rivet untuk mengencangkan antarbagian, termasuk di bagian bodi.
Hal itu sudah dilakukan banyak pabrikan motor di Indonesia.
Dilihat secara sekilas, perbedaannya cukup banyak, terutama di bagian atas dan bawah.
Sisi atas baut model rivet tidak terdapat bolongan untuk obeng, bagian bawahnya cenderung lurus dan tidak terdapat uliran seperti baut kebanyakan.
Pertanyaannya, kenapa sih baut motor sekarang kebanyakan pakai model rivet?
Baca Juga: Cek Area Baut Spion Motor, Ini Tips Cara Merawat Biar Gak Karat Saat Musim Hujan
Baca Juga: Baut Cakram di Motor Jangan Sampai Kendur, Efeknya Bisa Bikin Bahaya Bro!
Alasannya diungkap Service Education Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM), Ridwan Arifin.
"Kalau dari segi kepraktisan jelas lebih mudah model rivet atau klip ini," ujarnya dikutip dari GridOto.com.
"Karena dari pembongkaran, baur rivet lebih mudah dan lebih cepat dari model baut konvensional," tambahnya.
Untuk membuka baut model rivet, brother tinggal colok dan congkel saja.
Coba kalau masih pakai baut biasa kan memutar obeng cukup lama.
Baca Juga: Mulai Musim Hujan, Cek dan Rawat Area Baut Spion Motor Biar Gak Karat, Nih Caranya
"Kalau dipasang juga cepat kan, tinggal tekan kepala baut dan tidak perlu diputar maka baut ini bakal kencang sendiri," tambah Ridwan.
"Makanya dari segi kepraktisan baik saat pembongkaran dan pemasangan dia mudah," tambahnya.
Selain itu karena bahannya plastik maka bisa menghindari dari karat di area baut body.
Apalagi baut body yang areanya terbuka memang rawan berkarat karena terkena air dan kotoran.
Kalau menurut brother, mending pakai baut model rivet atau model lama nih?
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR