Menanggapi desakan warga terkait upaya penanganan klitih, Polda DIY siap melakukan
patroli skala besar dari tingkat Polda, Polres, hingga Polsek.
"Kami agendakan patroli skala besar ke seluruh jajaran dari Polda, Polres dan Polsek, itu sebagai upaya pencegahan," kata Wakapolda DIY, Brigjen R Slamet Santoso dikutip dari Tribunnews, Rabu (29/12/2021).
Selain itu, Polda DIY segera melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) untuk memastikan tidak ada lagi suatu wilayah dalam kondisi gelap, sebab tidak adanya penerangan jalan umum (PJU).
Kemudian, Polda DIY akan meminta Diskominfo DIY untuk memastikan semua CCTV di jalan-jalan dapat berfungsi secara maksimal.
Baca Juga: Trending Topik Di Twitter #YogyaTidakAman, Ada Aksi Kejahatan Yang Incar Pemotor
"Sedang dari Binmas akan melakukan pendekatan ke orang tua, mereka kami imbau supaya persoalan klitih ini dapat ditangani secara komprehensif," jelas Slamet Santoso.
Slamet mengatakan, upaya lainnya yakni kepolisian akan mendatangi dealer motor.
Polda DIY akan meminta kepada dealer motor agar mengecek secara detail, penjualan motor kepada calon pembeli.
"Dari lalu lintas nanti sosialisasi para dealer, calon pembeli sepeda motor harus punya garasi. Di Jepang sudah seperti itu. Dan paling penting peruntukan sepeda motor itu untuk siapa. Itu penanganan klitih ke depan," terang dia.
Baca Juga: Kasus Klitih Teror Yogyakarta, Pelakunya Remaja Bermotor Usia Sekolah, Disdikpora DIY Kesal
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR