Gerombolan debt collector itu pun kemudian mengatakan bahwa motor Pepep masih menunggak cicilan.
Padahal kenyataannya motor milik Pepep dibeli secara cash alias tunai.
Pepep juga mengaku bahwa para oknum debt collector tersebut bersikap provokatif.
View this post on Instagram
Meski begitu Pepep mengaku menolak untuk turun di jalan, dan meminta akan turun di kantor polisi atau kantor leasing saja.
Terakhir setelah mengetahui bahwa ada kejadian salah tangkap, Pepep pun dilepaskan oleh gerombolan tersebut.
Untuk informasi lebih jelas, bisa langsung klik LINK INI.
Source | : | Instagram/@otomotifweekly |
Penulis | : | Fadhliansyah |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR