Kepada MOTOR Plus Online, Pepep mengatakan pihak leasing belum klarifikasi sampai Jumat (7/1/2022).
Katanya, pihak leasing menyuruh Pepep untuk membuat laporan kalau ada apa-apa dan menyebabkan kecelakaan.
Selain itu, Pepep juga ingin memastikan datanya dihapus.
"Padahal saya hanya minta 'bisa ga ini dipastikan data saya ini clear di kolektor?' mereka bilang saya harus ke pusat sendiri," tuturnya saat dihubungi lewat pesan di media sosial.
Baca Juga: Debt Collector Jadi-jadian Bikin Ulah Ternyata Aslinya Maling Motor, Modusnya Harus Diwaspadai
"'ke mana' ke Jakarta, mereka bilang," lanjut pria berusia 37 tahun tersebut.
Ia pun masih menunggu itikad baik dari pihak leasing tersebut sampai minggu ini.
Sebab, pria beralamat Bandung itu akan melapor ke pihak berwajib.
Kalau minggu ini tidak ada (itikad baik), kemungkinan lapor ke Mabes yang relatif lebih dekat dari Bandung," tegasnya.
Source | : | Instagram.com/otomotifweekly |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR