Aneh, Beli Motor Baru Malah Disuruh Kredit, Ternyata Bikin Dealer Untung

Ardhana Adwitiya - Minggu, 6 Februari 2022 | 13:30 WIB
Dok. MOTOR Plus
Ilustrasi. Aneh, bikers mau beli motor baru malah disuruh beli secara kredit, ternyata ini keuntungan dealer motor.

Bikin penasaran, kenapa dealer seperti menggiring pembelinya ajukan kredit motor baru ya?

Ternyata, salah satu pegawai yang pernah bekerja di dealer motor ungkap fakta mengejutkan.

Katanya jika dealer motor menjual kepada konsumen secara cash hanya satu keuntungan yang didapat.

Dijual cash keuntungannya hanya dari per unit motor yang dijual.

Baca Juga: Mau Beli Motor Kredit, Berikut Syarat Nominal Gaji yang Akan Diterima Leasing

Misalkan untuk motor bebek atau matic sekitar Rp 500 ribu.

Berbeda jika dealer menjual secara kredit, selain keuntungan dari per unit dapat tambahan keuntungan dari pihak leasing.

"Keuntungan yang pertama dari pihak leasing berupa duit yang besarnya untuk 1 unit motor sekitar Rp 1 sampai 1,5 juta," jelasnya beberapa waktu lalu.

Besarnya keuntungan pihak dealer dari leasing ini tidak ada patokan resminya, katanya tergantung dari perjanjian.

Baca Juga: Meski Rumah Ngontrak, Ternyata Masih Bisa Pengajuan Kredit Motor

Keuntungan kedua dealer dari pihak leasing yaitu bonus akhir tahun.

Bonus ini biasanya berdasarkan target, jika tercapai bisa mendapatkan duit atau mobil.

Nah, keuntungan yang ke empat ini ada juga bonus bulanan.

"Misalnya per 3 bulan atau 6 bulan jika mau diakumulasi berupa liburan keluar negeri," jelas pria yang kini masih usaha di bidang motor tapi tidak di dealer lagi.

Baca Juga: Leasing Ternyata Berbeda dengan Kredit, Bikers Harus Tahu Nih Artinya

Jadi jika ditotal keuntungan yang didapat dealer jika menjual secara kredit yaitu:

1. Keuntungan per unit motor yang dijual
2. Keuntungan per unit motor dari leasing
3. Keuntungan bonus tahunan jika target tercapai
4. Keuntungan bulanan, jika diakumulasi bisa liburan keluar negeri

Nah itu dia keuntungan dealer motor dari jualan motor baru secara kredit.

Penulis : Ardhana Adwitiya
Editor : Joni Lono Mulia


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular