MOTOR Plus-online.com - Mirisnya kondisi korban geng motor Medan Marelan, dinyatakan kritis sampai positif Covid-19.
Selalu waspada buat bikers, soalnya geng motor brutal masih berseliweran di banyak tempat.
Seperti korban geng motor bernama Umar Bakri, warga Jalan Marelan Raya, Gang Sepakat, Kelurahan Tanah Enam Ratus, Kecamatan Medan Marelan ini.
Gara-gara ulah geng motor, kondisi Umar Bakri kritis dengan beberapa luka.
Lelaki berusia 23 tahun ini mendapat sejumlah luka bacok di tubuh akibat ulah komplotan geng motor.
Umar Bakri yang tengah berjaga malam di lokasi pesta kerabatnya diserang secara brutal pada Senin (21/2/2022) dini hari.
Bagian punggung, tangan dan anggota tubuh lainnya mendapat luka serius akibat bacokan, dan terpaksa harus menjalani operasi.
"Saat kejadian, Umar tengah berjaga malam di lokasi pesta suadaranya. Tiba-tiba ada keributan di simpang rumah," kata Julaika, ibu Umar, Senin siang.
Baca Juga: Anggota Geng Motor Berulah Lagi, Motor Honda BeAT Belum Lunas Jadi Sasaran di Kebayoran Lama
Baca Juga: Geng Motor Keroyok Wartawan di Depok Saat Pulang Kerja, Gara-gara Jalan Terhalang
Karena mendengar suara gadung, Umar Bakri pergi menuju sumber suara lalu melihat beberapa pemuda menggeber-geber motor.
Saat itu, Umar Bakri melihat para pemuda itu membawa senjata tajam.
Tiba-tiba saja, para komplotan geng motor ini mengejar teman Umar Bakri.
Umar yang saat itu berada di lokasi ikut dikejar dan dianiaya.
Baca Juga: Driver Ojol Babak Belur Dikeroyok Geng Motor di Medan Cuma Gara-gara Nolong Orang
"Dia ikut dikejar, lalu dibacok para pelaku," kata Julaika.
Karena mengalami luka cukup serius, Umar Bakri dibawa ke RS Eshmun Marelan.
Di sana, Umar Bakri mendapat perawatan dan menjalani operasi.
Saat pemeriksaan berlangsung, Umar Bakri justru dinyatakan positif Covid-19.
Baca Juga: Warga Berhamburan Dikejar Geng Motor Masuk Pemukiman Acungkan Senjata Tajam Ada Celurit dan Golok
Dalam kondisi tubuh penuh luka dan perban, Umar Bakri akhirnya dibawa ke RSUP Adam Malik Medan.
Di RSUP Adam Malik Medan, Umar Bakri menjalani isolasi.
Sampai saat ini, pihak keluarga sendiri belum bisa menemui Umar karena dalam perawatan.
Dalam kasus ini, pihak keluarga sudah membuat laporan ke Polsek Medan Labuhan sesuai bukti lapor Nomor : STPLP /167/II/2022/SU/PEL-BLW/SEK-Medan Labuhan.
Keluarga berharap pelaku bisa ditangkap dan ditindak tegas.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul "BIADAB, Komplotan Geng Motor Kembali Buat Onar, Seorang Pemuda Kritis Dibacok di Marelan"
Source | : | Tribunmedan.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Galih Setiadi |
KOMENTAR