Kemudian, driver ojol bernama Mansyur menerima order dan mengambil barang tersebut di seberang jalan Komplek Bunyamin Residence Kertak Hanyar untuk diantar sesuai titik tujuan.
Karena tidak ada orang di lokasi tujuan, Mansyur menghubungi Agus Maulana dan oleh Agus Maulana mengatakan titik tujuan salah bukan di Banjar Indah, akan tetapi di Jalan Japri Zam-zam II Gang ABC.
Namun setelah sampai di lokasi tersebut penerima juga tidak ditemukan oleh Mansyur.
Pada Kamis (3/3/2022) pukul 15.30 Wita, Mansyur ke rumah Agus Maulana, ia mengetahui alamat rumah Agus Maulana lantaran ingat Nomor Polisi Mobil Brio yang dibawanya saat mengambil pesanan, lalu melakukan pengecekan pemilik mobil.
Baca Juga: Pemotor Pakai Helm Ojol Nekat Masuk Jalan Tol Kunciran Tangerang, Polisi Langsung Selidiki
Kemudian, Mansyur membawa driver ojol lainnya termasuk Ikhsan Camel untuk mengembalikan barang milik Agus Maulana dan meminta uang Cash on Delivery (COD).
Namun, Maulana tidak kunjung mengembalikan uang COD tersebut sehingga terjadi keributan sampai Agus Maulana mengeluarkan parang yang ada di rumahnya untuk mengusir Mansyur dan kawan-kawan.
Karena terus didesak untuk mengembalikan uang COD akhirnya Agus Maulana meminta Mansyur untuk mengikutinya ke ATM tetapi sampai dengan parkiran Rumah Sakit Ciputra Mitra Hospital.
Agus Maulana tidak juga mengembalikan uang COD dan akhirnya terjadi dorong mendorong.
Baca Juga: Driver Ojol Mengaku Anaknya Meninggal, Bikin Warganet Indonesia Menangis, Tapi Endingnya Begini
Briptu Suharno anggota Polres Banjar yang secara kebetulan berada di sekitar lokasi kejadian atau Rumah Sakit Ciputra Mitra Hospital mengamankan Agus Maulana ke dalam mobilnya dan akan dibawa ke Mapolsek Kertak Hanyar untuk diamankan.
Namun, Mansyur yang sudah menghubungi kawanan Gojek lainnya beranggapan kalau Agus Maulana akan melarikan diri, serta melakukan penghadangan dan mengejar mobil milik Briptu Suharno yang sudah membawa sdr. Agus Maulana dan berusaha menghentikan mobil dengan menabrak bagian samping mobil dengan menggunakan motor.
Karena dalam keadaan terdesak serta untuk untuk menenangkan para driver ojek online agar tidak melakukan penganiayaan maupun amuk masa terhadap Agus Maulana, Briptu Suharno sempat mengeluarkan senjata api inventaris dinas.
Videonya bisa dilihat di bawah, atau bisa tonton di LINK INI.
Baca Juga: Driver Ojol Sekarang Enggak Repot Lagi Cari Orderan Pakai Motor Listrik
Selanjutnya, Briptu Suharno membawa Agus Maulana dan para driver ojol menuju Mapolsek Kertak Hanyar.
Masing-masing pihak difasilitasi oleh petugas piket melakukan mediasi serta bersepakat untuk menyelesaikan kesalahpahaman secara kekeluargaan dan membuat Surat Pernyataan / Surat Kesepakatan Bersama.
| Source | : | Facebook.com,Polres Banjar |
| Penulis | : | Galih Setiadi |
| Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR