"Saksi yang telah kita periksa ada 17 orang. Terduga pelaku berjumlah dua orang," ujarnya.
Ia juga melanjutkan bahwa saat ini terduga pelaku telah melarikan diri, setelah kejadian tersebut terjadi.
"Pelaku sudah melarikan diri, saat ini masih kita lakukan pengejaran," ungkapnya.
Sebelumnya, Indraji Dermawan menjadi korban pembacokan bersama dengan rekannya Adit, pada Minggu (30/1/2022) lalu.
Pembacokan tersebut dilatarbelakangi aksi saling serang kelompok yang diduga geng motor.
Pada saat itu, korban bersama tiga orang rekannya sedang duduk di sekitar jalan Sumarsono, Kecamatan Sunggal.
Baca Juga: Geng Motor Bikin Ulah Rusak Mobil yang Melintas di Tasikmalaya, Sempat Dikejar Driver Ojol
Tiba-tiba, kelompok yang diduga geng motor datang dan menyerang mereka.
Kedua korban mengalami luka bacok di bagian kepala dan dilarikan ke rumah sakit untuk mendapatkan perawatan medis.
Sepekan melewati masa kritis, Indrajit dinyatakan meninggal dunia di rumah sakit Bunda Thamrin.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Medan.com dengan judul "Geng Motor yang Tebas Kepala Siswa SMA Negeri 4 Medan Sampai Mati tak Kunjung Ditangkap Polisi"
Source | : | Tribun-Medan.com |
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR