Tegangan ini akan ditransformasi ke tegangan 20 kV untuk selanjutnya didistribusikan kepada pelanggan.
Saat ini, terdapat 11 gardu induk tersebar di seluruh Lombok untuk memperkuat sistem.
Gardu induk Kuta sendiri telah beroperasi sejak 2015 dengan kapasitas trafo yang terpasang sebesar 30 MVA.
Sedangkan untuk gardu induk Sengkol telah beroperasi sejak tahun 2012, dengan satu buah trafo kapasitas 30 MVA.
Baca Juga: Resmi Dinyalakan, PLN Jamin Listrik Sirkuit Mandalika Tanpa Kedip Saat WSBK Indonesia 2021
Seiring dengan perkembangan beban, PLN menambahkan satu buah trafo berkapasitas 30 MVA di tahun 2017 dan satu buah trafo berkapasitas 60 MVA yang beroperasi di bulan Desember 2020.
Beban kedua trafo saat ini masing-masing 68 persen dan 15 persen.
"Dari kedua GI ini, MotoGP akan disuplai dari 3 jalur utama listrik, yakni dua jalur dari GI Kuta dan satu jalur dari GI Sengkol," jelas Sudjarwo.
Dua jalur Saluran Kabel Tegangan Menengah sepanjang 1.485 kms dari gardu induk Kuta dan satu jalur sepanjang 13.8 kms dari gardu induk Sengkol telah selesai terbangun di tahun 2021.
Baca Juga: Tiket MotoGP Indonesia 2022 Diskon 80 Persen Khusus ASN dan Warga NTB, Cuma Rp 100 Ribu
"Ini merupakan ikhtiar PLN untuk memberikan yang terbaik untuk MotoGP. Dan kami terus mohon doa dan dukungan dari seluruh masyarakat dan juga stakeholder NTB agar seluruh rangkaian kegiatan dapat berjalan aman dan lancar," kata Sudjarwo.
Selain menyiapkan gardu induk untuk gelaran MotoGP Indonesia 2022, PLN telah mendatangkan 14 UPS dengan daya total sebesar 2,4 MVA dari Bima, Sumbawa, Jawa Timur, DKI Jakarta dan NTT.
Ditambah 11 buah genset yang didatangkan dari Bima, Sumbawa dan Papua berkapasitas total 6,2 kVA akan dioperasikan sebagai lapis ketiga.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "2 Gardu Induk PLN Disiapkan untuk Suplai Listrik MotoGP Mandalika"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR