Bukannya dikirimkan e-ticket untuk ditukarkan menjadi gelang di loket, Ida diminta menukarkan tiketnya pada penyelenggaraan MotoGP di Pertamina Mandalika International Street Circuit, Jumat (18/3/2022).
Sementara, tamu yang memesan tiket sudah berada di Kuta Mandalika pada Kamis dan ingin segera menukarkan tiketnya.
Ida pun menghubungi pelaku untuk menyampaikan keinginan tamu yang memesan tiket kepadanya, namun pelaku kekeuh supaya Ida menukarkan tiket pada Jumat.
"Waktu email saya buka ternyata e-ticket itu tidak bisa diakses," kata Ida.
Baca Juga: Keterlaluan, Wanita Ini Harus Kehilangan Rp 3 Juta Saat Beli Tiket MotoGP Mandalika 2022
Ida mengatakan, total dana yang sudah ditransfer kepada pelaku mencapai Rp 30 juta.
Uang itu untuk pembelian dua tiket VIP Deluxe yang masing-masing seharga Rp 10 juta dan dua tiket premium masing-masing Rp 5 juta.
Ida yang tak terima dengan perbuatan pelaku lalu melapor ke polisi dan bank tempat proses transaksi dilakukan.
Sementara itu, Kabid Humas Polda NTB Kombes Artanto membenarkan laporan warga yang tertipu pembelian tiket MotoGP.
Baca Juga: Warga Rela Antre Panjang Demi Tukar Tiket MotoGP Mandalika 2022
"Kita sudah diterima laporan resmi namun setelah kita cek di lapangan ternyata masih ada yang lain, kita tinggal nunggu laporan resmi dari mereka selaku korban," kata Artanto di Mataram, Kamis (17/3/2022).
Artanto menegaskan, kasus penipuan tiket MotoGP ini menjadi atensi Polda NTB.
"Tentu hal ini menjadi atensi kami untuk melindungi masyarakat agar tidak ada lagi yang tertipu, karena gelaran balap MotoGP ini baru saja dimulai." kata Artanto.
Menurut Artanto, pelaku memanfaatkan keinginan masyarakat yang masih berburu tiket menjelang pagelaran MotoGP hendak dimulai.
Baca Juga: Ini Cara Beli Tiket MotoGP Mandalika 2022 Lengkap dengan Harganya, Buruan Sikat
"Para pelaku memberikan janji-janji untuk mendapatkan tiket secara mudah sehingga korban ini memberikan uang yang ditransfer ke bank dan ternyata yang bersangkutan menghilang," katanya.
"Mereka membuat tiket palsu yang seolah-olah itu tiket asli dan saat akan ditukar ternyata palsu," ungkap Artanto.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berburu Tiket MotoGP, Warga Lombok Malah Kena Tipu"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR