Baca Juga: Hasil Tes Pramusim ARRC 2022 di Sirkuit Buriram, Pembalap Indonesia Dominasi Hampir Semua Kelas
Akibat kecelakaan parah tersebut, regulasi balapan motor dunia, termasuk MotoGP berubah.
"Livio Suppo (Direktur Prinsiple Repsol Honda, red) kirim pesan ke saya. Dia bilang ngeri lihat tabrakannya." ujar Anggono Iriawan dikutip beberapa waktu lalu.
"FIM harus mengubah regulasi biar kejadian enggak terulang lagi," bebernya
Sejak kejadian itu, keluar adendum dari FIM atau Federasi Balap Dunia soal aturan selebrasi.
Baca Juga: Fakta Membanggakan Pembalap Indonesia Mario Aji, Banyak Yang Enggak Ngeh
Pembalap yang ingin selebrasi kemenangan sesaat melewati garis finish harus melewati tikungan pertama terlebih dahulu.
Tujuannya jelas, agar insiden serupa enggak terulang kembali.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Niko Fiandri |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR