Sebab menurut data Kemenhub selama 2021, 73 persen kecelakaan lalu lintas tertinggi dialami oleh kendaraan sepeda motor, lalu di urutan kedua ada angkutan barang sebesar 12 persen.
"Tolong sampaikan kalau bisa masyarakat jangan mudik menggunakan sepeda motor. Apalagi sepeda motor yang bapaknya, ibunya, anaknya satu di depan, anaknya dua di belakang ditambah lagi dengan muatan, kasihan kita," ucapnya.
Meski begitu, Kemenhub dan Korlantas Polri juga mengambil langkah antisipasi agar pemudik sepeda motor tidak menjadi mid-traffic dengan kendaraan lain, terutama angkutan logistik.
"Kalaupun masyarakat menggunakan sepeda motor dan nantinya akan menggunakan jalan nasional, kita harapkan jalannya sebelah kiri. Jadi jangan kemudian ada yang ambil kanan dan sebagainya," tegasnya.
Namun, Kemenhub tetap tidak merekomendasikan penggunaan sepeda motor saat perjalanan mudik karena sangat berbahaya dan rawan kecelakaan.
Jangan sampai mudik yang bertujuan untuk bersukacita dengan keluarga di kampung halaman malah berujung pada berdukacita karena terjadi kecelakaan.
Baca Juga: Hore Menteri Perhubungan Gratiskan Motor Naik Kereta Api Saat Mudik Lebaran
Bagaimanapun, mencegah lebih baik daripada telanjur terjadi, benar kan brother?
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Kemenhub Imbau Pemudik Tidak Gunakan Sepeda Motor"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Yuka Samudera |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR