Sedangkan jika proses pembakaran berlangsung terlambat, posisi piston sudah lebih turun ke bawah sehingga daya dorong dari proses pembakaran tidak terlalu besar.
Hal ini berefek tenaga mesin yang dihasilkan justru bisa lebih rendah dari normalnya.
"Selain bikin performa mesin tidak maksimal, penggunaan bensin dengan oktan kelewat tinggi juga akan menimbulkan kerak di dalam mesin," sambungya lagi.
Itu bisa terjadi karena bahan bakar di ruang bakar tidak terbakar dengan sempurna.
Alhasil, emisi gas buang yang dihasilkan juga menjadi jelek.
Makanya, sebaiknya brother tetap gunakan bensin dengan angka oktan sesuai anjuran pabrikan.
Jangan paksakan pakai bensin dengan oktan kelewat tinggi apalagi kelewat rendah ya bro!
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Uje |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR