Di sisi lain, Budi memprediksi sebanyak 40 persen masyarakat pada periode mudik Lebaran 2022 akan menggunakan kendaraan pribadi.
Ia mengatakan jumlah pemudik pada tahun ini mencapai 85 juta, naik apabila dibandingkan pada 2019.
Hal itu disebabkan larangan pulang kampung telah dicabut sehingga melonjaknya jumlah pemudik tahun ini.
"Ada yang spesial dari mudik kali ini, kita dua tahun tak bisa mudik karena pandemi. Alhamdulillah tahun ini kita diberi kesempatan mudik," katanya dalam konferensi pers di Terminal Kampung Rambutan.
"Berulang kali disampaikan bahwa, mudik kali ini, sebanyak 85 juta itu 40 persen lebih banyak dari tahun 2019. Tentu jumlah yang sangat besar," tutur Budi.
Ia juga mengungkapkan, sebanyak 47 persen dari seluruh pemudik bakal mengambil jalur darat.
"Bahkan mudik menggunakan kendaraan pribadi itu sampai 40 persen. Kita tahu kendaraan yang segitu masif akan menghadirkan kemacetan," ujarnya.
Budi mengatakan, mudik lebaran tahun ini mengambil tema Mudik Aman, Mudik Sehat.
Hal tersebut berkaitan dengan pemberlakuan vaksinasi booster atau penguat sebagai syarat perjalanan.
Jadi buat pemotor yang mau mudik lebaran, sebaiknya motornya dikirim saja biar aman.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pesan Menhub: Kalau Mudik Jangan Pakai Motor
Source | : | Tribunnews.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR