"Iya benar, korban inisial SH, dan pelaku yang merupakan sang adik inisial AG," tuturnya dikutip dari Tribun-Pantura.com, Rabu (4/5/2022).
Gunawan pun menjelaskan kronogi persitiwanya.
Insiden tragis tersebut terjadi pada Minggu (1/5/2022) sekitar pukul 17.30 WIB.
Kejadian berawal saat korban sedang bermain di kamar kemudian pelaku masuk ke kamar korban dengan membawa pisau.
Saat korban posisi sedang main game pelaku langsung menikam punggung korban satu kali sebelah kanan.
Korban menendang pelaku sehingga pelaku menikam korban lagi di bagian bahu kanan satu kali.
"Dilerai oleh sang ibu dan korban selanjutnya dilarikan di Puskesmas Gringsing 1 namun sesampainya di Puskesmas korban sudah dalam keadaan meninggal dunia," terangnya.
Baca Juga: Pemotor Bingung SIM Habis Saat Libur Idul Fitri Bagaimana Perpanjangnya Agar Tidak Bikin Baru
Kadus Munthuk Fitri Julianto menjelaskan pembunuhan tersebut dilatar belakangi oleh kekesalan tersangka AG kepada sang kakak SH.
Hak itu lantaran, SH telah tiga kali menjual sepeda motor hasil jerih payah tersangka tanpa izin.
Diketahui tersangka AG bekerja di Jakarta dan baru sehari pulang ke rumah.
Saat menanyakan motor miliknya, AG mendapat jawaban jika sepeda motor sudah dijual oleh SH.
Kemarahan AG langsung meledak karena sebelum ini sudah dua motor miliknya dijual oleh kakaknya.
Kemarahan AG pun tak terbendung, sehingga ia kalap menikam dan menusuk kakaknya.
Warga yang mendengar keributan segera membawa korban SH ke Puskesmas Gringsing I dan melaporkannya ke Koramil dan Polsek setempat.
Hingga saat ini tersangka telah diamankan ke Polsek Gringsing.
Artikel ini telah tayang di Tribun-Pantura.com dengan judul Pemuda di Batang Tega Tikam Kakak Kandung Hingga Tewas, Ini Penyebabnya
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR