Beli Motor Baru Cash Lebih Susah Dibanding Kredit, Adira Finance Komentar Begini

Muhammad Ermiel Zulfikar,Ahmad Ridho - Kamis, 12 Mei 2022 | 13:25 WIB
Rudy Hansend
Beli motor baru secara cash atau tunai dipersulit dibandingkan beli kredit

MOTOR Plus-online.com - Lagi ramai beli motor secara cash atau tunai lebih susah dibanding kredit, Adira Finance komentar begini.

Beli motor baru bisa dengan pembayaran tunai maupun kredit.

Tapi ada beberapa oknum sales yang kurang merespon konsumen yang akan membeli motor secara cash.

Kebanyakan diarahkan untuk membeli dengan cara kredit.

Oknum sales nakal mempersulit konsumen saat hendak melakukan pembelian motor baru secara tunai atau cash.

Memanfaatkan momentum tingginya permintaan atas kehadiran produk baru, konsumen pun dipaksa membeli unit secara kredit dengan berbagai alasan.

Kasus ini lantas menimbulkan isu liar di masyarakat hingga menyudutkan beberapa pihak, termasuk perusahaan pembiayaan atau leasing sebagai lembaga penyedia kredit.

Direktur Penjualan, Service dan Distribusi PT Adira Dinamika Multi Finance Tbk (Adira Finance), Niko Kurniawan Bonggowarsito, berikan tanggapannya saat dikonfirmasi.

Baca Juga: Beli Motor Tunai Dipersulit Oknum Sales? Yamaha Minta Konsumen Langsung Melapor

Menurutnya kasus tersebut murni antara dealer ataupun sales dengan konsumen, tidak ada keterlibatan perusahaan pembiayaan untuk paksa konsumen membeli secara kredit.

"Mengenai kerja sama dealer dengan perusahaan pembiayaan sudah pasti harus, karena ada PKS (Perjanjian Kerja Sama) yang harus ditandatangani mengenai administrasi, penerbitan PO, penagihan dan lain-lain," tutur pria yang akrab disapa Niko ini saat dihubungi beberapa waktu lalu.

"Tapi tidak ada isi PKS-nya yang menyatakan dealer harus memaksa konsumen beli secara kredit, itu kan sudah masuk ke ranah dealer dengan konsumennya. Kami tidak mencampuri hal tersebut," imbuhnya.

Lebih lanjut, Niko juga ingin meluruskan isu miring mengenai perusahaan pembiayaan atau leasing yang dianggap telah melakukan pembelian unit terlebih dahulu di dealer.

Sehingga dealer kehabisan kuota untuk konsumen yang ingin membeli secara cash, kemudian mereka dipaksa melakukan pembelian kredit.

"Jawaban saya tidak benar (isu tersebut), yang pasti di Adira Finance tidak ada pembelian motor ke dealer. Kami membiayai konsumen yang mau beli kredit ke dealer, bukan membeli motor," tegas Niko.

"Izin kami adalah perusahaan pembiayaan bukan perusahaan perdagangan, jadi tidak boleh membeli motor atau lainnya," pungkasnya.

Source : GridOto.com
Penulis : Muhammad Ermiel Zulfikar
Editor : Ahmad Ridho


KOMENTAR

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

TERPOPULER

Tag Popular