Dua orang pengendara sepeda motor mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit Karya Medika, Bantargebang untuk mendapatkan perawatan.
Selain itu, dua unit sepeda motor yang ditabrak mengalami rusak berat akibat ditabrak oleh truk yang dikemudikan AT.
Ada beberapa faktor yang bisa menjadi penyebab rem truk blong, misalnya human error dan juga faktor kendaraan.
Senior Investigator Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) Ahmad Wildan menjelaskan bahwa malfunction pada truk yang bisa menyebabkan rem blong, di antaranya mengenai komponen pengereman yang tidak sesuai standar.
"Misal penggunaan selang plastik untuk airhose, penggunaan ikatan karet atau kawat pada saluran rem angin, kebocoran pada brake valve, silinder roda connector, gap antara kampas dengan tromol yang renggang dan sebagainya," ucap Wildan seperti dikutip Kompas.com beberapa waktu lalu.
Hal-hal ini bisa diantisipasi, jika pengemudi melakukan pre-trip inspection atau inspeksi sebelum perjalanan; dengan mengecek kondisi kendaraan di beberapa titik seperti sistem pengereman, lampu hingga kaca.
Pengecekan rutin membuat pengemudi bisa mengidentifikasi komponen yang rusak sebelum berkendara.
Baca Juga: Gara-gara Preman Kerumunan Pemotor Dihajar Truk Dinas Lingkungan Hidup di Garut
"Para pengemudi kita tidak semuanya memahami tata cara melakukan pre-trip inspection sehingga sering membawa kendaraan beroperasi dalam kondisi membahayakan," ucap Wildan.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Rem Blong, Truk Tabrak Sepeda Motor di Bantargebang"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Harits Suryo |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR