Makanya jika v-belt putus, tenaga mesin jadi enggak bisa tersalurkan ke roda belakang meskipun putaran mesin meraung tinggi.
Jika sudah begitu, yang bisa dilakukan bikers adalah mendorong hingga mendapatkan bengkel setempat.
Namun, ada juga kondisi saat v-belt putus tapi motor matic tidak bisa didorong.
"Biasanya itu karena v-belt yang putus melilit kampas dan rumah kampas gandanya," ungkap Zenal.
"Kalau sudah begitu harus diangkut dengan mobil untuk dibawa ke bengkel," bebernya saat ditemui di Jalan Pitara Raya, Depok, Jawa Barat.
Lalu gimana tips mencegah v-belt bisa tiba-tiba putus di jalan?
Gampang bro, selalu perhatikan kondisi v-belt motor matic kalian.
Baca Juga: Jangan Sampai Patah Tulang, Trik Aman Motor Matic Libas Turunan Tajam
Jika sudah mulai mulur atau reot bahkan ada keretakan pada v-belt sebaiknya diganti baru.
Untuk pabrikan sendiri umumnya menganjurkan mengganti v-belt setiap 25.000 km pemakaian.
Nah sekarang sudah paham kan brother?
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Isal |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR