Ia mengatakan dan sekaligus menegaskan, air bukan sebagai bahan bakar, melainkan produk dari hasil pembakaran.
"Kalau ada orang mengklaim air menjadi energi dan tanpa energi masuk, itu hoaks," jelas Robert pada diskusi online berjudul "Air sebagai Bahan Bakar, Mungkinkah?", Rabu (25/5/2022).
"Tapi, kalau ada air, NaOH, energi listrik, electrocatalysts atau temperatur, kita bisa menghasilkan hidrogen." ujarnya.
"48 persen produksi H2 melalui proses steam-methane reforming. 30 persen dari hydrocarbons cracking, dan 18 persen dari coal gasification," tuturnya.
Lebih lanjut, pihaknya mencoba limbah biomassa menjadi bahan bakar diesel, gasoline, dan jetfuels.
Dalam rangkumannya, Robert menyimpulkan peranan air dalam bahan bakar, air bisa dikonversi menjadi bahan bakar seperti hidrogen.
"Jadi, air bukan bahan bakar. Tapi dengan ada bahan bakar, kita bisa merubahnya. Konversi air menjadi hidrogen sudah dilakukan 200 tahun lalu." kata Robert.
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR