"Saya berada di belakang Marc Márquez ketika dia jatuh, dia tidak melakukan sesuatu yang aneh. Kami semua di sini untuk mencapai yang terbaik, bahkan ketika hujan. Di rute seperti ini, kami tidak bisa hanya menunggu sesuatu terjadi dan lalu kemudian ditunda." kata Quartararo.
Quartararo mengungkapkan, penggantian ban pun dirasa tidak akan membantu pada kondisi seperti ini.
"Bahkan ban intermediate pun tidak akan membuat perbedaan. Terkadang saat hujan sedikit, Anda tahu apa yang akan dilakukan. Tapi trek ini sangat panjang, kering di satu ujung dan basah di ujung lainnya." ungkap pembalap tim Monster Energy Yamaha MotoGP itu.
Quartararo juga menjelaskan ada tikungan yang harus diambil dengan kecepatan tinggi di sirkuit Mugello.
"Ada tikungan yang Anda ambil dengan kecepatan hampir 200 km/jam dan tidak tahu apa yang akan terjadi. Ini bukan perasaan yang baik." jelas Quartararo.
Source | : | Speedweek.com |
Penulis | : | Aditya Prathama |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR