"Sudah dibayar bulan Mei kemarin. Saya bilang ke kantor aja urusin. Mereka tetap maksa ambil motor." lanjut Eko.
"Saya bilang kalau maksa, saya teriakin maling. Mereka bilang enggak takut, teriakin aja," katanya.
Pellaku langsung merampas kunci motor Eko yang sebelumnya sudah dimasukkan ke kantong jaket yang ia kenakan.
Setelah merampas kunci motor, pelaku langsung menyalakan motor dan melarikan diri membawa motor NMAX milik korban.
"Dua-duanya tangan dipegangin sama temannya. Yang satu ambil tuh dari kantung. Saya ditolong tuh sama tukang bengkel, di samping warung kita berhenti. Kami kejar, teriaki maling, enggak dapat," imbuh dia.
Adapun korban sudah melaporkan kejadian yang dialaminya ke polisi.
Sementara itu, Kapolsek Bekasi Kota Kompol Salahuddin mengatakan bahwa polisi sudah menerima laporan terkait kejadian yang dialami oleh Eko.
Baca Juga: Debt Collector Jadi Kedok Padahal Rampok Motor, Terjadi di Cengkareng
"Ya, laporan sudah kami terima. Laporan pada hari Jumat, 27 Mei 2022 lalu," terang Salahuddin.
Ia mengungkapkan bahwa kejadian perampasan di jalan itu juga sedang didalami oleh pihak kepolisian.
Salahuddin menduga, kejadian seperti ini merupakan modus baru dalam kasus pencurian motor.
"Ini akan kita tindak lanjuti segera. Hal semacam ini modus baru kalau saya baca," tutur Salahuddin.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Berpura-pura Jadi Debt Collector, Enam Pelaku Gasak Satu Sepeda Motor di Bekasi"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR