Iklan untuk Anda: Seluruh Indonesia kaget! Diabetes mudah diobati (lihat di sini)
Advertisement by
Zulpan menyebut, kegiatan pemotor itu tidak dibenarkan secara aturan di Indonesia.
Hal itu karena Indonesia tidak menganut sistem ideologi khilafah sebagai dasar negara.
"Hal ini tidak sesuai dengan ketentuan peraturan dan juga apa yang menjadi ketentuan di dalam perundang-undangan kita bahwa bangsa Indonesia ini bukan berdasarkan Khilafah. Jadi Polda Metro Jaya tentunya akan mendalami video tersebut," katanya.
Sebelumnya, Kasat Lantas Polres Metro Jakarta Timur AKBP Edy Surasa juga mengkonfirmasi konvoi pemotor dengan atribut Khilafah di wilayahnya.
Menurut Edy, konvoi itu merupakan rombongan kendaraan yang hendak menuju ke sebuah acara parpol di Jakarta Pusat.
"Mungkin konvoi kemarin itu ke acara nggak salah satu Partai. Kebetulan kemarin juga ada acara Partai di Senayan sana," kata Edy.
Meski begitu, Edy enggan komentar lebih jauh soal konvoi tersebut.
Pihaknya hanya spesifik berfokus pada penegakkan hukum aturan lalu lintas, sementara atribut Khilafah itu bukan ranah Satlantas untuk melakukan penindakan.
"Soal atribut mungkin lalu lintas nggak (tangani). Lalu lintas hanya menangani ketika ada kejadian kecelakaan. Kalau soal itu jajaran wilayah ya," katanya.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul: Polisi Bakal Dalami Video Konvoi Motor Bawa Poster 'Khilafatul Muslimin' di Cawang.
KOMENTAR