"Musim ini situasinya semakin buruk karena semakin sulit menyalip. Dengan teknologi baru, elemen aerodinamika yang masif, sistem yang memodifikasi tinggi motor untuk akselerasi yang efisien, membuat salip-menyalip semakin sulit," lanjutnya.
Menanggapi hal tersebut, bos Dorna Sports, Carmelo Ezpeleta angkat bicara.
"Menyalip? Hampir menyalip? Kami tidak pernah bermasalah dalam menyalip," buka Carmelo Ezpeleta dikutip dari Corsedimoto.com.
"Ada dua parameter, yaitu keamanan dan keberlanjutan. Mesin lebih efisien dan ekonimis pada kejuaraan. Berapa banyak tim yang kita punya dan yang menghilang? Saat ini, tim swasta dapat berjalan dengan biaya rendah," lanjutnya.
Orang nomor satu di Dorna Sports itu bilang, MotoGP era modern justru lebih baik dari sebelumnya.
Carmelo Ezpeleta juga menjawab tudingan Repsol soal aerodinamika, yang disebut perusahaan minyak asal Spanyol itu bikin banyak pembalap menderita arm pump.
"Ada banyak faktor keberuntungan, setelah terjatuh kau cedera atau tidak," beber Carmelo Ezpeleta.
Soal aerobody, Carmelo Ezpeleta mengatakan hal itu diserahkan kepada masing-masing tim.
Menurutnya, semua pabrikan sedang berdiskusi tentang masalah aerodinamika dan harus ada suara bulat untuk mengubahnya.
"Kami menekankan masalah sayap dengan tim," tukas Carmelo Ezpeleta.
Source | : | Boxrepsol.com,Corsedimoto.com |
Penulis | : | Galih Setiadi |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR