Dari data yang dikumpulkan MOTOR Plus, sebenarnya banyak kesamaan spek CVT ADV 150 dengan PCX 150, seperti pada kipas, rumah roller, dan belt.
Namun ada perbedaan di roller dan per CVT.
Kalau ADV 150 punya roller dengan berat 20 gram, sedangkan PCX 150 hanya 17 gram.
Dengan pakai roller lebih berat efeknya napas mesin ADV 150 terasa lebih panjang di putaran atas, cocok untuk kejar top speed.
Selain itu, per CVT ADV 150 ternyata lebih panjang sekitar 10 mm dari PCX 150.
Panjang per CVT Honda ADV 150 145,16 mm, sementara PCX 150 hanya 134,43 mm.
Per CVT yang lebih panjang sejatinya membuat karakter per menjadi lebih keras.
Baca Juga: 3 Alasan Honda ADV 160 Muncul, Padahal Yang 150 Usianya Masih Muda
Per CVT ADV 150 yang lebih panjang akan membuat pergerakan secondary sliding sheave jadi lebih lambat dibanding PCX 150 yang punya per CVT empuk.
Dengan begitu, putaran mesin menjadi lebih cepat naik alias akselerasinya lebih cepat.
Selain spek CVT, ada juga perbedaan box filter udara.
Box filter udara ADV 150 punya volume lebih besar dari PCX 150, sehingga mampu menyimpan lebih banyak udara yang akan dialirkan ke ruang bakar.
Kira-kira perbedaan spek CVT antara ADV 150 dengan PCX 150 akan berlaku juga enggak ya di ADV 160 vs PCX 160?
Kita lihat saja pada saat peluncuran motor baru Honda ADV 160 bro.
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR