MOTOR Plus-Online.com - Pembalap Aprilia, Maverick Vinales rela menurunkan ego untuk mendukung rekan setimnya Aleix Espargaro.
Ia bertekad mendorong Aleix membantu merih gelar juara diajang bergengsi perhelatan si kuda besi tersebut.
Bahkan Vinales juga rela bisa bergerak di perlintasan dengan menghalau lawan yang menghalangi gerak Aleix Espargaro.
Mantan pembalap Yamaha itu ingin melihat Aprilia dan Aleix Espargaro keluar jadi juara MotoGP 2022.
Saat ini Aleix Espargaro memang menjadi tumpuan utama Aprilia untuk bersaing melawan Fabio Quartararo dari tim Monster Energy Yamaha.
Quartararo masih memimpin klasemen MotoGP 2022 dengan koleksi 172 poin.
Pembalap Yamaha itu unggul 21 angka dari Aleix Espargaro yang membuntuti di urutan kedua.
Kesempatan Aleix Espargaro meraih gelar juara dunia MotoGP 2022 pun tampak terbuka lebar.
Baca Juga: 2 Pembalap Spesial Paruh Musim MotoGP 2022, Selalu Finis Gak Pernah DNF
Pasalnya Quartararo gagal meraih poin di balapan terakhir seri Belanda.
Quartararo itu mengalami crash dua kali dan harus kembali ke pit lebih awal.
Bahkan insiden ini berbuntut pada sanksi long lap penalti di seri selanjutnya yang berlangsung di Sirkuit Silverstone, Inggris, awal Agustus nanti.
Dua rider Aprilia, Aleix Espargaro dan Maverick Vinales saling berpelukan merayakan keberhasilan di Sirkuit Assen pada MotoGP Belanda 2022.
“Prioritas dan tujuan dalam paddock Aprilia adalah satu, yakni memenangkan gelar juara dunia,” terang Vinales, dikutip dari laman Motosan.
“Tidak jadi masalah jika seorang pembalap jadi pertama atau kedua, yang terpenting adalah motor bisa kompetitif di lintasan,” tambah pembalap yang pernah menjadi andalan Yamaha itu.
“Aleix menunjukkan kesempatan (meraih gelar juara dunia), dan saya berjanji untuk memberikan dukungan penuh kepadanya,” tambah Top Gun.
Espargaro jelas dianggap senior bagi Aprilia.
Baca Juga: Wow Diam-diam Bos Honda Pantau Aleix Espargaro, Hingga Lempar Pujian
Perkembangan RS-GP yang melesat hebat tak lepas dari sentuhannya.
Oleh karena itu, Vinales sadar betul bagaimana dirinya harus mengambil sikap.
Di sisi lain, pembalap asal Spanyol itu bertekad 'berguru' kepada saudara Pol Espargaro itu.
“Saya masih perlu banyak belajar, dan Aleix menjadi sosok yang tepat untuk sekarang,” ucap penyuka film Top Gun ini.
Source | : | Motosan.es |
Penulis | : | Erwan Hartawan |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR