Motor Plus-online.com - Modifikasi motor bergaya Thailook masih banyak peminatnya, apakah ban cacing cocok untuk penggunaan harian? ini penjelasannya.
Modifikasi motor sah saja yang dilakukan, asalkan tak melanggar aturan ataupun sampai mengganggu unsur keselamatan berkendara.
Saat ini, banyak bikers yang masih menggemari tren modifikasi Thailook.
Salah satu keunikannya adalah menggunakan ban kecil alias cacing.
Amankah penggunaan ban cacing untuk motor harian?
Apakah akan mengganggu unsur keselamatan pada saat berkendara?
Mengutip Kompas.com menanggapi hal tersebut, Kepala Bengkel Astra Honda Zirang Motor Semarang, Nurhadi Muslim mengatakan, ukuran profil ban standar motor yang diubah bukan dapat sisi positif tapi malah negatif.
"Ban cacing traksi rawan licin kalau musim penghujan atau banjir. Alur ban semakin mengecil, dampaknya daya cengkram ban dengan permikaan jalan juga turun." kata Nurhadi, kepada Kompas.com, Rabu (6/7/2022).
Baca Juga: Terungkap, Segini Harga Sesungguhnya BBM Pertalite Jika Tak Disubsidi Pemerintah
"Ketika melewati jalan berlumpur atau sambungan perlintasan rel ganda sepeda motor bisa tergelincir," sambungnya.
Dia menjelaskan, jarak aman pengereman motor juga bisa berkurang signifikan dikarenakan traksi daya cengkram ban berkurang disebabkan ukuran profil ban tidak sesuai.
"Perhitungan jarak aman pengereman jadi berubah, biasanya ketika rem mendadak motor bisa langsung berhenti." tuturnya.
Efek ganti ban kecil ini disebabkan tapak alur permukaan ban gaya geseknya kecil jadi memperlambat jeda waktu pengereman," lanjut Nurhadi.
Mirisnya, kata dia, risiko pelek pecah karena ban kecil dan ban cacing digunakan harian juga lebih besar.
Terutama, bila motor digunakan pada medan-medan jalan berlubang.
"Risikonya pelek peyang karena menghajar lubang atau paling fatal pas lagi speeding tiba-tiba pelek bisa pecah karena jalanan bergelombang," katanya.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mitos atau Fakta, Pakai Ban Cacing Motor Bisa Irit Bahan Bakar?"
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Aditya Prathama |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR