MOTOR Plus-online.com - Perjalanan Panjang Harley-Davidson di Indonesia sebelum resmi diambil Indomobil.
Harley-Davidson berhasil menancapkan kukunya sebagai salah satu pilihan motor mewah di Tanah Air.
Motor kalangan 'sultan' ini kerap diajak keliling Indonesia dengan beberapa club motor mereka.
Awalnya penjualan motor Harley-Davidson ini dipegang Importir Umum (IU).
Proses pembelian unit Harley-Davidson melalui sistem pemesanan dan didatangkan dari luar negeri.
Semakin berkembang dan memiliki konsumen loyal di Indonesia, akhirnya PT Mabua Harley-Davidson resmi hadir pada 13 Juni 1997.
PT Mabua Harley-Davidson dikendalikan Soetikno Soedardjo dan Bambang Pramono Sungkono.
Pada 17 September 2000, PT Dewata Harley Davidson berdiri di Pulau Bali dengan dua diler resmi yang menyediakan layanan after sales dan dipimpin oleh (alm) Tony Pramoediarso.
Soetikno Soedarjo kemudian memprakarsai penggabungan PT Mabua Harley Davidson dan PT Dewata Harley Davidson yang kemudian disatukan dalam naungan manajemen MRA Group.
Djonnie Rahmat kemudian dipercaya untuk menjabat sebagai presiden direktur.
PT Mabua Harley-Davidson berkembang cukup pesat di Indonesia dan ditandai dengan peluncuran produk motor Harley-Davidson di gelaran Gaikindo Auto Expo 2000 yang berlangsung pada 6-12 September 2000.
Target penjualan PT Mabua Harley-Davidson yakni 180-200 unit untuk varian Sportster, Dyna Glide, Softail, Electra Glide, Fat Boy, Heritage Softail dan Road King.
PT MHD sempat stop jual H-D, setelah hampir 9 bulan (September 2000), PT Mabua Harley-Davidson kembali menjual unit baru pada akhir Juni.
Persoalan izin memasukkan H-D CKD sudah beres, setelah mendapat persetujuan dari H-D Motor Company pertengahan Mei 2000.
"Akhirnya Indonesia menjadi negara pertama merakit H-D di dunia," tegas B. Pramono Sungkono Presdir PT Mabua Harley-Davidson.
Operasional pabrik asembling di kawasan industri Pulogadung dan dimulai pada 6 Juni 2001.
Baca Juga: Komedian Sule Ternyata Pernah Miliki Motor Harley-Davidson, Laku Dijual Ratusan Juta
Mabua tenggelam digantikan Anak Elang
Setelah PT Mabua Harley-Davidson hilang untuk melanjutkan komitmen Harley-Davidson terhadap pasar Tanah Air, Anak Elang Harley-Davidson of Jakarta mengambil alih penjualan H-D di Indonesia tahun 2017 lalu.
Hal ini terlihat dari pembukaan diler resmi (authorized dealer) terbaru Anak Elang Harley-Davidson of Jakarta di Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Diler baru ini bernaung dan akan dioperasikan di bawah bendera PT Anak Elang Motorindo.
Setelah resmi dibuka di Jalan Boulevard Artha Gading B1 A2, Sahat Manalu Dealer Principal Anak Elang Harley-Davidson of Jakarta memastikan layanan purna jual dengan tenaga ahli bersertifikat dan suku cadang orisinil dan aksesoris.
Sahat Manalu mengatakan, Anak Elang sudah memproses izin authorized dealer langsung ke Harley-Davidson Motor Company sejak 2015.
Saat itu, Harley-Davidson sudah mengeluarkan pengumuman mencari diler baru.
Sahat mengaku mengajukan langsung ke Harley-Davidson Motor Company, dapat izin di Agustus 2016.
Kontrak dilernya diperbarui tiap tahun dan bangun diler selama enam bulan.
Baca Juga: Motor Baru Harley-Davidson Nightster Sudah Masuk Malaysia, Indonesia Kapan?
Sedangkan untuk impor, dilakukan oleh PT Legenda Motor Indonesia.
Indomobil resmi jadi distributor resmi Harley-Davidson
Harley-Davidson secara resmi menunjuk PT JLM Auto Indonesia (Indomobil Group), untuk menjadi distributor resmi merek motor asal Amerika Serikat tersebut di Tanah Air mulai 1 Januari 2023.
JLM nantinya akan memberikan berbagai layanan mulai dari penjualan, servis, hingga menyediakan suku cadang dan aksesori Harley-Davidson di Indonesia.
Sajeev Rajasekharan, Managing Director of Harley-Davidson Asia Emerging Markets & India mengatakan, bahwa pihaknya senang dapat mengumumkan kemitraan bersama PT JLM Auto Indonesia.
Ia pun merasa yakin Harley-Davidson memiliki banyak potensi di pasar Indonesia.
Mengingat Harley-Davidson telah hadir di Tanah Air sejak tahun 1997 dengan populasi urban muda yang bertumbuh dan kelas menengah yang berkembang.
"Dengan pengetahuan mendalam JLM seputar pasar otomotif Indonesia, kami yakin Harley-Davidson akan tumbuh di Indonesia,” kata Sajeev dalam keterangan resminya, Selasa (5/7/2022).
JLM juga akan menjadi distributor non-ekslusif untuk apparel and produk lisensi Harley-Davidson.
Baca Juga: Tes Harley-Davidson Termurah yang Dijual Rp 70 Jutaan Ternyata Torsi Tetap Bengis
PT JLM Auto Indo sendiri merupakan perusahaan joint-venture antara Indomobil Group, salah satu distributor dan manufaktur otomotif terbesar di Indonesia bersama Inchcape, distributor berbagai merek otomotif ternama di dunia.
Dengan adanya kolaborasi bersama JLM, memungkinkan Harley-Davidson untuk kembali memperkuat posisi merek dan membuktikan komitmen bagi pengguna dan pencintanya di Indonesia.
Source | : | Dok MOTOR Plus & OTOMOTIF |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR