Menurutnya, mengurangi tekanan angin ban motor saat hujan adalah mitos.
"Sebenarnya itu mitos, jadi harusnya tekanan angin disesuaikan dengan standar ban," ujar Jimmy.
"Tekanan angin bisa dilihat di dinding ban, kalau ban reguler biasanya di depan 29 dan di belakang 33 psi, plus minus dua," sambungnya.
Jimmy mengungkapkan tidak perlu mengurangi tekanan angin pada ban motor ketika kondisi hujan.
Justru malah akan berbahaya jika tekanan angin ban motor dikurangi saat hujan.
Bahaya yang dimaksud adalah membuat ban motor dapat menjadi lebih licin.
"Karena pada saat dikurangi, daya cengkram di aspal akan berkurang. Di mana permukaan ban justru lebih licin karena grip berkurang," jelasnya.
Baca Juga: Tips Merawat dan Memilih Aki Motor yang Cocok Buat Motor Yamaha
Kendati demikain, Jimmy menerangkan memang ada jenis ban seperti motor trail yang harus dikurangi tekanan angin saat melintas di jalanan tertentu.
"Kalau motor trail untuk medan tanah, batu, memang seperti itu untuk menambah traksi di medan off-road. Tipe bannya pun beda dengan motor jalan raya," pungkasnya.
Source | : | GridOto.com |
Penulis | : | Muslimin Trisyuliono |
Editor | : | Indra GT |
KOMENTAR