MOTOR Plus-Online.com - Penyebab sulit ada pembalap MotoGP Inggris, ternyata masalahnya ini.
Seperti yang diketahui saat ini tidak ada pembalap MotoGP 2022 yang berasal dari Inggris.
Terakhir Cal Crutchlow yang memutuskan pensiun pada MotoGP 2020 di LCR Honda.
Mantan pembalap MotoGP Inggris yang pernah membela Aprilia-Gresini pada 2017, Sam Lowes mengungkapan tentang situasi dengan olahraga balap di Inggris saat ini.
Sam Lowes mengatakan bahwa saat ini di Inggris kejuaraan MotoGP kurang diminati talenta balap muda Inggris.
"Saya pikir ada beberapa alasan. Jika Anda melihat kejuaraan nasional di Inggris, Saya tahu ada kelas gaya Moto2 dengan Supersport tetapi itu tidak (sama)." ungkap Sam Lowes dikutip dari Crash.net.
"Sikap dan pemikiran di balik itu bukan ke arah balap MotoGP. Ini lebih ke arah Supersport/Superbike, dan level BSB cukup tinggi." terangnya
Menurut Sam Lowes para talenta pembalap muda dari Inggris saat ini justru minat dengan ajang WorldSBK sebagai tujuannya.
Baca Juga: Fabio Quartararo Di Atas Angin Juarai MotoGP 2022, Akui Tak Ada Tekanan dari Yamaha
Pada ajang MotoGP di kelas Moto2 hanya ada Sam Lowes di tim Elf MarcVDS dan Jake Dixon di tim GasGas Aspar.
Sementara di kelas Moto3 Scott Ogden, Joshua Whatley di tim Vision Track Racing Team dan John McPhee di tim Sterilgarda Husqvarna Max.
"Treknya juga sangat berbeda dengan trek MotoGP. Sulit untuk mengatakan alasannya. " ucap Lowes.
"Level di Moto2 dan MotoGP sangat tinggi. Pasti beberapa orang di WorldSBK bisa datang ke MotoGP dan melakukannya dengan baik, " jelasnya.
Sam Lowes berbicara bahwa persoalan utama talenta muda Inggris saat ini adalah mentalitas yang ada di pembalap.
Mentalitas sejak muda dari dalam diri seorang pembalap sangat perlu untuk menujang karir balap cita-citanya.
Jika pembalap itu sejak muda sudah punya mental Superbike maka ia tak terpikirkan ingin masuk ke MotoGP.
"Hal utama yang akan saya katakan, adalah ide atau mentalitas sejak usia muda adalah untuk melangkah lebih jauh ke arah Superbikes." jelasnya.
Baca Juga: Marc Marquez Kirim Kode Di Media Sosial, Balik Ke MotoGP 2022 Lebih Cepat?
Seperti yang dikatakan Sam Lowes, level kejuaraan MotoGP sangat ketat, ia pun mengaku beruntung.
"Saya sendiri melakukan itu dan beruntung bisa pindah ke MotoGP." ungkap Sam Lowes.
"kita (Inggris) punya banyak anak muda yang mengendarai motor dan berkembang, seperti di BSB sekarang," jelasnya.
"oke mereka harus mempelajari treknya tapi bukan motornya kurang lebih, maka (motor) mereka seharusnya sedikit lebih baik daripada sepeda BSB mereka, jadi langkahnya lebih mudah." imbuhnya.
"Orang-orang menggunakan motor Moto2 tanpa elektronik, gaya berkendara yang sama sekali berbeda, ban dan segalanya ini rumit. Jadi bagi saya itu hanya mentalitas di usia muda." sambungnya.
"90% dari orang-orang yang berhasil di balap Grand Prix pada usia muda pernah di Spanyol atau Italia dan telah membalap Red Bull Rookies, Moto3, Moto2 gaya motor ini." ucap Lowes.
Source | : | Crash.net |
Penulis | : | Ilham Ega Safari |
Editor | : | Aong |
KOMENTAR