"Mobil yang dilengkapi alarm sekalipun tidak membuat gentar maling," tegasnya dikutip dari Tabloid Otomotif Edisi 26:XX.
Selain itu Irjen Ferdy Sambo menambahkan kalau maling semakin pintar, jadi pemilik motor atau mobil harus semakin waspada.
Mobil yang sudah dipasangi alarm dan GPS tapi masih bisa dicuri menurut Irjen Ferdy Sambo maling masih pakai cara konvensional yakni dengan memotong kabel alarm.
"Modusnya pelaku menguntit korban lewat sistem pelacak kendaraan berbasis GPS Tracking. Belum ada bukti apakah kasus pencurian ini melibatkan oknum pengagen GPS Tracking. Tapi disinyalir ulah oknum mekanik bengkel yang memasang alat inilah yang menjadi otak di balik kasus curanmor kali ini", tambahnya.
Irjen Ferdy Sambo mengaku para pelaku sudah berhasil ditangkap dan mengaku bekerja di sebuah bengkel di daerah Jakarta Timur,"tutupnya.
Irjen Ferdy Sambo menghimbau pemilik motor atau mobil lebih waspada terlebih saat parkir.
Karena walaupun kendaraan sudah dipasang alarm atau pengaman canggih lainnya, maling masih bisa beraksi dan membawa kabur motor atau mobil incarannya.
Source | : | Tabloid OTOMOTIF |
Penulis | : | Ahmad Ridho |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR