Pada waktu yang sama, disusul dua pelaku lainnya menggunakan motor BeAT warna hitam.
Kemudian, pada pukul 11.38 berdasarkan rekaman CCTV korban keluar rumah menjemput anaknya di sekolah.
Korban saat itu mendapat kabar sedang kurang sehat.
Tak berselang lama, diikuti oleh pelaku yang menggunakan motor BeAT.
"Dua pelaku yang melaju dari sisi kanan rumah korban. Selanjutnya pelaku yang merupakan eksekutor juga mengikuti ke sekolah anaknya (korban)," tambahnya.
Menurut Irwan, peristiwa penembakan pertama terjadi setelah korban pulang menjemput anaknya pada pukul 11.47.
Melihat korban masih dapat berdiri setelah ditembak, pelaku memutar balik dan terjadi tembakan kedua.
"Saat itu terjadi perlawanan oleh korban. pelaku pengguna sepeda motor Ninja melarikan diri ke Jalan Cemara Raya. Pelaku pengguna sepeda motor Ninja terekam CCTV melaju di depan Masjid Raya Al-Muhajirin," tutur dia.
Kapolres memastikan, pelaku ekseskutor bukan orang yang terlatih.
Source | : | Tribunjateng.com |
Penulis | : | Indra Fikri |
Editor | : | Ahmad Ridho |
KOMENTAR