Baca Juga: Intip Koleksi Motor Reino Barack, Calon Suami Artis Syahrini yang Tajir Melintir
Meski begitu, mesin Honda CB750F Turbo diproduksi tahun 1980-an.
Ditambah menurut Kaichiroh Kurosu Honda CB750 standar terlalu membosankan.
"Di masa lalu motor Battle Hopper punya top speed 500 km/jam dan power maksimum 415 dk," sambungnya.
"Jadi saya pilih CB750F Turbo yang punya tenaga besar," tambahnya.
"Semua komponen termasuk turbo bekerja secara normal," jelas Kurosu.
Body Battle Hopper terbuat dari baja dibalut warna hijau gelap dengan beberapa karat.
Bentuknya memang lebih kompleks, pasti lebih sulit membentuk baja jika dibandingkan sama aluminium.
Bagian sulit lainnya adalah pengaturan turbo.
Baca Juga: Tajir Melintir, Reino Barack Calon Suami Syahrini Ternyata Hobi Koleksi Motor Satria Baja Hitam
Setelah Honda CB750F Turbo rilis tahun 1980-an, banyak pabrikan merilis motor dengan turbocharger.
Turbo di masa itu hanya berfungsi di rpm tinggi.
Maka dari itu perlu konfigurasi ulang turbo agar bisa shooting dengan aman.
Yang paling menarik ada di bagian fascia yang kental motor Kamen Rider tahun 1970-an.
"Detail favorit saya wajah depan, kental nuansa motor tahun 1970-an," tambah Kaichiroh Kurosu.
"Tema sangat penting buat saya saat membangun motor custom," pungkasnya.
Kamen Rider Black Sun kabarnya akan tayang di platform digital Amazon Prime.
Source | : | Returnofthecaferacers.com |
Penulis | : | Ardhana Adwitiya |
Editor | : | Joni Lono Mulia |
KOMENTAR